Gusti Pangeran Haryo Jatikusumo (Goesti Pangeran Harjo Djatikoesoemo) lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tanggal 1 Juli 1917 dan wafat di Jakarta pada tanggal 4 Juli 1992 dalam usia 75 tahun.
Beliau adalah mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat yang pertama (1948 - 1949) dan mantan Duta Besar RI untuk Singapura (1958 - 1960).
Jatikusumo adalah putra bangsa yang berdarah keraton, terlahir sebagai putra ke-23 dari Susuhunan Pakubuwono X.
Karier
Jatikusumo :
- Prajurit dan pejuang dari Keraton Surakarta
- Kopral Taruna CORO
- Komandan Batalyon BKR di Surakarta
- Panglima Divisi IV di Salatiga
- Panglima Divisi V Ronggolawe di Mantingan, Rembang (1 Juni 1946 – 1 Maret 1948) Kemudian berpindah ke Cepu, Jawa Tengah
- Direktur Akademi Militer di Yogyakarta (diangkat pada tahun 1948)
- Kepala Staf TNI Angkatan Darat yang pertama (1948 - 1949)
- Duta Besar RI untuk Singapura (1958 - 1960)
- Menteri Muda Perhubungan Darat dan Pos, Telegraf dan Telepon Kabinet Kerja I (1959 - 1960)
- Menteri Perhubungan Darat dan Pos, Telegraf dan Telepon Kabinet Kerja II (1960 - 1962)
- Menteri Muda Perhubungan Darat dan Pos, Telegraf dan Telepon Kabinet Kerja III (1962 - 1963)
Gusti Pangeran Haryo Jatikusumo dimakamkan di kompleks makam Imogiri, Bantul, Yogyakarta.